berdasarkan dominasi otak kiri atau kanan ternyata siswa memiliki perbedaa sifat

Minggu, 03 Juli 2011

CONTOH RPP BERKARAKTER

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Jenjang Sekolah : SMPN 17 TANGERANG SELATAN
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII / I
Alokasi waktu : 4 X 40’ ( 2 x Pertemuan )

Standar Kompetensi
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup.
Karakter Siswa Yang Diharapkan :
• Religius
• Jujur
• Kerja keras
• Rasa ingin tahu

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Menjelaskan pengertian pertumbuhan
2. Membedakan pertumbuhan dan perkembangan.
3. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
4. Menjelaskan pengertian metamorphosis
5. Menyebutkan min 3 contoh hewan yang mengalami metamorphosis
6. Menjelaskan pengertian metagenesis
7. Membuat bagan metagenesis pada paku
8. Membandingkan pertumbuhan beberapa macam tumbuhan berdasarkan titik tumbuhnya

B. Materi Pembelajaran
Pertumbuhan merupakan peristiwa perubahan biologis pada makhluk hidup yang ditandai dengan pertambahan ukuran yang berupa volume, massa, dan tinggi. Pertumbuhan bersifat irreversible artinya tidak dapat kembali ke bentuk semula.
Perkembangan merupakan proses menuju ke dewasaan. Pertumbuhan dan perkembangan berjalan bersamaan. Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan, yaitu pertumbuhan dapat diukur sedangkan perkembangan tidak dapat diukur karena bersifat kualitatif.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan, yaitu:
a. Faktor dalam
1. Hormone
2. Keturunan
b. Faktor luar
1. Cahaya, cahaya dibutuhkan tumbuhan untuk fotosintesis.
2. Suhu
3. Kelembapan, mempengaruhi proses penguapan air oleh tumbuhan
4. Nurisi .
Pertumbuhan pada tumbuhan dibedakan menjadi 2 macam, yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Pertumbuhan disebabkan oleh embelahan sel-sel penyusun jaringan meristem. Pertumbuhan primer terjadi pada ujung akar. Pertumbuhan primer menyebabkan akar dan batang bertambah panjang. Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh aktivitas titik tumbuh sekunder (cambium). Pertumbuhan sekunder menyebabkarn akar dan batang dan batang bertambah besar.
Metamorfosis adalah perubahan tubuh dari zigot sampai dewasa melalui fase-fase tertentu. Metamorphosis ada 2 macam, yaitu metamorphosis sempurna dan metamorphosis tidak sempurna.
Tahap metamorphosis sempurna
Telur larva pupa (kepompong) imago (dewasa)
Contoh : kupu-kupu, lalat, dan nyamuk
Tahap metamorphosis tidak sempurna
Telur nimfa imago
Contoh : kecoak, jangkrik, dan belalang.
Metagenesis adalah suatu pergantian dari generasi aseksual ke generasi seksual dan sebaliknya. Tumbuhan yang mengalami metagenesis adalah paku dan lumut sedangkan hewan yang mengalami metagenesis adalah ubur-ubur
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : pembelajaran kontektual
2. Metode :diskusi, informasi, dan percobaan / obsevasi
3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif

D. Langkah – Langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Disebut apakah proses kecebong menjadi katak kecil ?
2) Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi peristiwa anak ayam menjadi
ayam dewasa ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami ciri-ciri makhluk hidup terutama tumbuh dan
berkembang biak.
2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Siswa dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan.
 Siswa dapat menjelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna
 Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan
 melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari aneka sumber belajar
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;
 memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Berdiskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan perkembangan hewan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dengan bantuan charta
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;
 memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 Dengan dibantu guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya.
 Guru memberi tugas rumah.

Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimana perbedaannya antara pertumbuhan dengan perkembangan pada tumbuhan rumput teki ?
2) Faktor-faktor apakah yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman mangga ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami pertumbuhan dan perkembangan pada hewan.

2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan..
 Siswa dapat membedakan metagenesis tumbuhan lumut dan paku.
 melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain;
 memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.

 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Siswa melakukan diskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dibantu dengan charta.
 Siswa melakukan percobaan tentang pertumbuhan tanaman.
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
 memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber,
 memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan,
 memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:
 berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar;
 membantu menyelesaikan masalah;
 memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
 memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
 memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran;
 melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
 Guru memberi tugas rumah.

E. Media Pembelajaran
• Alat dan bahan percobaan
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu
2. Buku-buku IPA yang relevan.
3. Charta dan bahan percobaan.
G. Penilaian Hasil belajar
1. Teknik penilaian
• Tes tulis
• Tes unjuk kerja
2. Bentuk instrumen
• uraian
• Uji petik kerja produk
3. Contoh Instrumen :
1. Jelaskan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan
2. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
3. Jelaskan tahap-tahap metamorfosis sempurna dan beri 2 contoh
4. Jelaskan peranan jaringan meristem pada pertumbuhan tanaman
5. Buatlah skema pergiliran keturunan pada lumut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar